Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) bersama Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disperindagkop dan UKM) Kota Lhokseumawe melakukan kunjungan dinas ke salah satu pengrajin tas bordir lokal pada hari ini. Kegiatan tersebut dilakukan dalam rangka pengawasan dan pendataan Industri Kecil Menengah (IKM) yang beroperasi di wilayah Kota Lhokseumawe.
Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan keberlangsungan usaha para pelaku IKM, sekaligus melihat langsung proses produksi, kebutuhan, serta kendala yang dihadapi oleh pengrajin. Selain itu, tim dari kedua dinas juga melakukan verifikasi data perizinan dan memberikan pendampingan terkait peningkatan kualitas produk.
Perwakilan Disperindagkop dan UKM Kota Lhokseumawe menyampaikan bahwa pengawasan rutin ini penting untuk mendorong pertumbuhan sektor industri kreatif lokal, terutama produk-produk bordir yang menjadi salah satu potensi unggulan daerah.
“Melalui kunjungan seperti ini, kami ingin memastikan pelaku IKM mendapatkan dukungan yang tepat, baik dari sisi legalitas, pengembangan usaha, maupun akses pemasaran,” ujar salah satu pejabat yang hadir dalam kegiatan tersebut.
Sementara itu, pihak pengrajin tas bordir menyambut baik kunjungan tersebut dan berharap pemerintah kota terus memberikan pembinaan serta membantu memperluas jaringan pemasaran produk lokal sehingga dapat bersaing lebih kuat di pasar regional maupun nasional.
Kegiatan pengawasan IKM ini merupakan bagian dari program rutin pemerintah Kota Lhokseumawe untuk memperkuat perekonomian masyarakat melalui sektor industri kecil dan menengah. (Tim Publikasi – DisperindagkopUKM)
